Halaman buku harian biru ini akan tercoret habis dengan bergantinya hari. Ia yang temani dan selalu ada untuk mengetahui ceritaku selama ini. Membaca bagian tengah halamanya adalah salah satu kisah favorit yang ada di hidupku, yg kini aku hanya bisa terdiam dan mengenangnya dengan haru.
Tak pernah terbayangkan sekarang kisah-kisah tahun lalu hanya bisa jadi kenangan yg hanya bisa buat aku diam lihat apa yang terjadi sekarang terjadi, sirna tak bisa ku gapai. Aku tak bisa berkata-kata untuk berontak hanya tatapan hampa dan percakapan dalam hati dengan-Nya yang mampu buatku harus tegardan senyum hadapi semua yg sekarang terjadi.
Fri,8 nop 2014 / 7.42am
